Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Akhlak Seorang Guru Terhadap Murid


Akhlak guru terhadap murid merupakan sebuah kebutuhan yang mendesak saat ini, karena yang menjadi fokus pembahasan selama ini adalah akhlak murid terhadap guru.

Padahal akhlak guru terhadap murid juga merupakan hal yang sangat penting untuk dapat dimiliki oleh setiap guru. Tidak benar kalau seorang guru berprilaku tidak adil, tidak sopan, dan tidak senonoh baik di hadapan muridnya atau dalam hari-harinya.

Misalnya sebagian guru yang mengajak muridnya nonton bareng, berpacaran, nonton film bollywood, merokok bareng, nongkrong di warung kopi dan lain semisalnya. Atau bahkan ada guru yang membedakan dirinya antara ketika berada di dalam kelas dan di luar kelas.

Alasanya, biar gaul, tidak terlalu kaku Kalau di dalam kelas ia berfungsi sebagai guru dan kalau di luar kelas,ia hanya berfungsi sebagai teman biasa hingga menjadi teman intim.

Semua sikap itu tentunya tidak dapat dibenarkan, karena dapat menghilangkan muru'ah dan citra seorang guru di hadapan para murid dan juga masyarakat.

Akhirnya, seorang guru tidak lagi menjadi panutan dan ikutan, dan fungsi garu hanya tinggal sebagai orang yang mentransfer knowlage saja.

Adapun akhlak guru terhadap murid-muridnya dapat dijabarkan sebagai berikut:

🌼.Mendidik dengan kasih sayang

Seorang guru harus memiliki sifat kasih sayang kepada anak didiknya.Kasih sayang tidak hanya untuk meningkatkan kemampuannya dalam
menimba ilmu, tapi dapat juga dilakukan untuk menyelamatkan mereka dari siksa api neraka.

Imam al-Ghazali mengatakan bahwa seorang guru haruslah dapat bertindak sebagai ayah dari muridnya, bahkan kewajiban seorang guru terhadap muridnya lebih besar dari kewajiban orangtua terhadap anaknya yaitu bertanggung jawab atas keselamatan muridnya dari api akhirat.Sedangkan orangtua bertanggung jawab atas keselamatan anaknya dari api dunia.

Konsep ini didasari dari hadist Nabi Saw:
"Sesungguhnya diriku ini bagi kalian adalah bagaikan ayah untuk anaknya sendiri yang selalu membimbing dan mengajari berbagai ilmu pengetahuan...." (HR. Ahmad).

🌼.Dalam menjalankan fungsinya sebagai pendidik, guru harus memposisikan dirinya seperti para nabi, yaitu harus mengajar dengan ikhlas dan mengharapkan ridha Allah Swt...

🌼.Guru hendaknya selalu memberi nasehat demi kepentingan masa depan murid dan mencegah mereka dari akhlak yang tercela.

🌼.Dalam mengajar kepada murid guru hendaknya berlaku bijaksana dan memilih sistem dan media pengajaran yang tepat.

🌼.Guru harus memberi teladan yang baik kepada para muridnya,guru tidak hanya mengajar dalam bentuk lisan, namun yang terlebih penting ialah guru harus memberikan contoh perbuatan (teladan) yang baik yang mudah ditiru oleh murid-muridnya.

Imam Ahmad menambahkan bahwa kasih sayang guru terhadap murid dapat dibagi dalam dua bagian:

Pertama,Adalah kasih sayang dalam pergaulan, dimana seorang guru harus memperlakukan murid dengan lemah lembut, tidak mempermalukan, mencela ataupun lainnya, tetapi terlebih dahulu menasehati dan membimbingnya dengan penuh kasih
sayang.

Kedua,Adalah kasih sayang dalam mengajar, dimana seorang guru tidak boleh memaksa muridnya mempelajari sesuatu yang belum dapat dijangkaunya, oleh karena itu seorang guru dituntut untuk mengetahui perkembangan kemampuan murid- muridnya.

SEKIAN......
ariv yabarwiel
ariv yabarwiel " DUNIA TEMPAT DITINGGAL BUKAN TEMPAT TINGGAL " by : Arifullah

Posting Komentar untuk "Akhlak Seorang Guru Terhadap Murid"